Dari Yusuf Mansyur Network
Sholat khusyu penting banget, mengingat doa kita bakal
terkabul, kemudian membekasnya jiwa sehabis
mengerjakan shalat.
Ini ada lima (5) tips pendek semoga bermanfaat.
Tips Shalat Khusyu sbb :
( 1 ) Mengingat kematian dalam shalat berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam:
اذكر الموت في صلاتك، فإن الرجل إذا ذكر الموت في صلاته لحريّ أن يحسن صلاته، وصلّ صلاة رجل لا يظن
أنه يصلي غيرها
Artinya: (Ingatlah kematian dalam shalatmu, karena apabila seseorang mengingat kematian dalam
shalat-nya maka sepatutnya dia akan
membaguskan shalatnya, dan shalat-lah seperti orang yang
menyangka tidak akan shalat selain itu).
( 2 ) Mentadaburi ayat-ayat dan zikir-zikir yang dibaca dalam shalat serta berinteraksi dengannya:
Tadabbur seperti ini tidak akan bisa dicapai, kecuali dengan memahami makna bacaannya sehingga
dia bisa merenungkan-nya dan meneteskan air mata karena terkesan.
Allah Ta’alaa berfirman:
وَالَّذِينَ إِذَا ذُكِّرُوا بِآيَاتِ رَبِّهِمْ لَمْ يَخِرُّوا عَلَيْهَا صُمّاً وَعُمْيَاناً (الفرقان:73
Artinya: (dan orang-orang yang apabila diberi peringatan dengan ayat-ayat Rabb mereka, mereka
tidaklah menghadapinya sebagai orang-orang yang tuli dan buta) [Al-Furqan: 73].
( 3 ) Hendaklah menyadari bahwa Allah Ta’alaa menjawab bacaan shalatnya
Karena saat kita shalat seakan-akan kita sedang berdialog dengan Allah Yang Maha Kuasa
sehingga tidak pantas kita menghadap kepada-Nya dalam keadaan lalai dan tidak menyadari ucapan
kita, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,
dari Rabbnya berfirman:
Artinya: (Aku telah membagi shalat dua bagian antara Aku dengan hamba-Ku dan bagi hamba-Ku
apa yang diminta, jika dia mengucapkan:
"Alhamdulillah Rabbil ‘Alamin",
maka Allah berkata: "hamba-
Ku telah memujiku".
Apabila dia mengucapkan: "Ar-Rahmanir Rahim",
maka Allah menjawab: "hamba-Ku telah menyanjung-Ku".
Apabila dia mengucapkan: "Maliki Yaumid Diin, maka Allah berkata:
"hamba-Ku telah mengagungkan-Ku".
Apabila dia mengucapkan: "Iyyaka Na’budu wa Iyyaka Nasta’in,
Allah berkata: "ini antara hamba-Ku dan diri-Ku dan bagi hamba-Ku apa yang dia minta",
lalu jika dia membaca: "Ihdinas Shirathal Mustaqim, Shirathalladzina An’amta ‘Alaihim Ghairil
Maghdzubi ‘Alaihim wala Dzaallin",
maka Allah berkata: "ini bagi hamba-Ku dan baginya apa yang diminta".) HR Muslim.
( 4 ) Bersungguh-sungguh dalam berdo'a
Berdo'a pada setiap tempatnya dalam shalat terutama dalam sujud. Berdasarkan sabda Nabi
shallallahu ‘alaihi wasallam: (Keadaan paling dekat seorang hamba kepada Rabbnya adalah ketika
sujud, maka perbanyaklah do'a) HR Muslim.
( 5 ) Berdoa antara azan dan iqamah
karena termasuk waktu yang dikabulkan, membaguskan wudlu serta mengucapkan basmalah
sebelumnya, serta berzikir dan berdoa sesudahnya. Memperhatikan siwak dan berhias dengan
pakaian yang bagus dan bersih, bersegera ke masjid dengan berjalan kaki dengan tenang dan
santai, lalu menunggu shalat, demikian juga meluruskan shaf dan merapatkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar